IMX 2024, Jadi Ajang Mejeng Mobil JDM Terkemuka

 

IMX





Otojatim- Gelaran Indonesia Modification And Lifestyle Expo (IMX) 2024 menjadi ajang dimana merek-merek aftermarket lokal siap mendunia berkat tema " Road To The World". Beragam suku cadang modifikasi lokal dipamerkan dan diaplikasi dalam mobil-mobil demo milik beberapa
merek terkemuka untuk dipertunjukkan oleh khalayak luas terutama pecinta modifikasi dalam dan luar negeri.

Menjadi sorotan dalam dunia modifikasi, mobil asli Jepang alias "JDM" adalah hal utama untuk dipajang dalam pameran IMX kali ini. Mobil-mobil yang terkenal dalam film-film terkenal seperti Initial D, Fast And Furious maupun Wangan Midnight menjadi daya tarik pengunjung untuk mengunjungi IMX 2024. Nah, ada 2 mobil JDM yang menjadi bintang pameran dalam IMX 2024. Salah satunya adalah bintang acara terkenal Jepang dan satunya lagi merupakan ubahan rumah modifikasi lokal yang kini siap mendunia. Mau tahu seperti apa mobilnya? Mari dibahas bersama.


Toyota Sprinter Trueno AE86 “Super Mame-Go”

IMX

 


Bagi pecinta video otomotif pasti sudah mengenal Best Motoring, acara otomotif yang dikenal sebagai tempat dimana pecinta mobil Jepang bisa melihat kehidupan otomotif di negeri Sakura dan dunia ini memulai debutnya pada akhir `80an. Saat itu, Best Motoring mengulas berbagai mobil Jepang dan seringkali mengadu mobil-mobil terbaik di Jepang mulai dari K-Car (Mobil CC Kecil)
sampai supercar macam Ferrari dan Lamborghini. 

Salah satu pembawa acaranya adalah Keichi Tsuchiya, pembalap profesional yang dahulu menjadi pembalap liar dan terkenal berkat video viral bernama Pluspy. Video ini menceritakan tentang bagaimana dia melakukan teknik "drift" dan menjadi video terlaku pada era `80an karena dibeli oleh sesama pecinta otomotif dan pembalap liar. Keichi melakukan teknik "melintir dengan gaya" ini berkat melihat kiprah Kunimitsu Takahashi yang notabene penemu drift itu sendiri.

Sejak videonya laku, Keichi membalap di balapan resmi untuk memperkenalkan "drift" kepada khalayak umum. Berkat teknik ekstrimnya ini, Keichi menjadi jawara balap turing Jepang (JTCC) sekaligus melalangbuana ke berbagai ajang internasional seperti Le Mans GT2 maupun Nascar. Saat ini, Keichi menjadi pelopor berdirinya D1GP, kejuaraan balap drift ternama sekaligus menjadi raja drift.

Salah satu mobil yang membawa namanya menjadi terkenal adalah sebuah Toyota AE86 berwarna putih dengan kap mesin hitam dengan julukan Mame-Go. Pada awalnya, mobil ini dibeli Keiichi dengan harga 280.000 yen (sekitar Rp 29 jutaan untuk kurs saat ini) lebih dari 20 tahun lalu.
Lalu ia memodifikasinya dengan memasukan mesin 7A-G yang merupakan mesin modifikasi khusus yang dikembangkan olehnya dan TRD setelah mesin 4AGE (mesin aslinya) dan 5A-GE gagal memuaskan hasratnya. Meskipun mesin ini rakitan untuk kompetisi, tidak ada kata masalah seperti overhaul menghantui Mame-Go. Mobil ini menjadi bintang dalam Hot Version, divisi modifikasi dari Best Motoring yang sering membahas dunia modifikasi di Jepang terutama mobil JDM. Mame-Go sendiri dipakai pada segmen Maou, dimana mobil ini dipakai dalam kompetisi adu cepat
sesama mobil modifikasi untuk diadu dalam trek Gunma Cycle Sport Center. Dimana pemenangnya menjadi raja jalanan versi Hot Version. Dalam IMX 2024, mobil ini didatangkan dari Jepang langsung sebagai perjalanan pertamanya dalam kancah internasional.

Honda S2000 Engine Plus

 

IMX



Time Attack, adalah kompetisi balap mobil yang diadakan di sirkuit dan mengutamakan catatan waktu tercepat sebuah mobil. Mobil yang dipakai memang bebas tapi diutamakan modifikasi pada sektor aero, suspensi, mesin dan bobot mobil. Dipadu dengan keahlian seorang pembalap dalam menyetir mobil dan mekanik memumpuni, mobil balap bisa meraih catatan waktu maksimal. Ajang time attack terkenal di Jepang dan diadakan pada sirkuit Tsukuba, dengan nama Super Lap. Meskipun kelihatannya simpel, ajang Super Lap ini sering menjadi patokan beragam rumah modifikasi supaya bisa dikenal oleh publik melalui mobil hasil karya mereka. Ajang time attack sendiri terkenal di mata internasional sebagai World Time Attack Challenge yang sering diadakan di Australia dimana banyak rumah modifikasi dari belahan dunia mengadu kendaraan di sirkuit Sydney Motorsport Park.

Di Indonesia, aliran time attack muncul dalam gelaran IMX 2024 melalui mobil Honda S2000 racikan rumah modifikasi Engine Plus. Rumah modifikasi asal Sunter, Jakarta Utara ini sering membuat mobil balap untuk balap turing, drift bahkan restorasi mobil klasik sekalipun mereka lakukan. Honda S2000 racikan Engine Plus ini dibuat bersama rumah modifikasi terkemuka asal Jepang, Top Fuel.

Meskipun memakai aliran time attack, sektor mesin pada S2000 ini tidak diganti dengan mesin lain. Mesin F20C bawaan mobil hanya diperkuat oleh pemasangan turbo dan nitrous yang mana membuat mobil ini memliki spek serupa dengan mesin F20C milik karakter Suki dalam mobil 2 Fast 2 Furious. Bagian kaki-kaki seperti suspensi dan rem diperkuat dengan spek kompetisi guna meraih handling maksimal dalam berpacu di lintasan sirkuit.

Pada bagian eksterior, bodykit bawaan Voltex diterapkan guna meraih downforce maksimal berkat aerokit spek time attack. Pada S2000 Engine Plus ini, bodykit dengan susunan sayap belakang, bemper aerodinamis dan diffuser dipasang guna mampu melibas tikungan dalam kecepatan tinggi. Rencananya, ajang Mandalika Festival Of Speed menjadi aksi perdana mobil S2000 ini beraksi di lintasan dalam mencetak waktu terbaik.




LihatTutupKomentar