Amankan Listrik Saat Mudik Lebaran, Ini 5 Tips dari PLN

Tips Listrik Aman Ditinggal Mudik
Petugas PLN tetap siaga melayani masyarakat saat masa mudik Idul Fitri 1445 H

Suarajatim.com - Menjelang masa mudik Idul Fitri 1445 Hijriah, PT PLN (Persero) mengajak pelanggan untuk memastikan keamanan listrik di rumah sebelum meninggalkannya. PLN juga memberikan tips agar pelanggan dapat merayakan Hari Raya Idul Fitri di kampung halaman dengan tenang.


"Pastikan instalasi listrik di rumah dalam kondisi baik untuk keamanan saat ditinggalkan," ujar Gregorius Adi Trianto, Executive Vice President Komunikasi Korporat dan TJSL PLN.

PLN menyarankan pelanggan untuk mematikan aliran listrik yang tidak digunakan dengan mencabut peralatan elektronik dari stop kontak. Selain itu, hidupkan lampu teras dan halaman seperlunya untuk memastikan keamanan bangunan yang kosong, bahkan pasang sensor penerangan untuk efisiensi penggunaan listrik.

"Pastikan tagihan listrik sudah lunas sebelum masa tenggat agar terhindar dari denda dan pemutusan listrik akibat keterlambatan," tambah Gregorius, mengingatkan pelanggan listrik pascabayar.

Bagi pelanggan listrik prabayar, disarankan untuk memastikan token listrik terisi cukup hingga akhir masa mudik agar lampu di rumah tetap menyala dan alarm token kWh meter tidak berbunyi.

Untuk kebutuhan listrik tambahan di kampung halaman, pelanggan dapat memperoleh diskon tambah daya melalui program 'Listrik di Bulan Berkah' dengan melakukan transaksi di marketplace PLN Mobile.

"Manfaatkan aplikasi PLN Mobile untuk memenuhi berbagai kebutuhan kelistrikan sebelum atau saat mudik," sarannya. Melalui SuperApp ini, masyarakat dapat dengan mudah mengakses layanan kelistrikan seperti pembelian token, pembayaran tagihan listrik, pengajuan pasang baru, tambah daya, pemantauan pemakaian listrik pascabayar, serta pengaduan gangguan dan keluhan listrik.

"Pelanggan yang mengalami gangguan atau keluhan listrik selama mudik dapat langsung menyampaikan pengaduannya melalui aplikasi PLN Mobile yang aktif selama 24 jam, petugas PLN akan menindaklanjuti dengan cepat," pungkas Gregorius.(*)

 

Ikuti berita PLN dari Google News

LihatTutupKomentar