- Demi mengamankan pasokan listrik jelang Tahun Baru 2024, UPT Gresik melakukan pekerjaan emergency.
Sumenep, Suarajatim.com - Jelang perayaan Tahun Baru 2024, PLN lakukan monitoring harian secara real time pada seluruh posko siaga.
Menurut General Manager PLN Unit Induk Transmisi Jawa Bagian Timur dan Bali (UIT JBM), Amiruddin, selama masa siaga berlangsung, tidak ada pekerjaan pemeliharaan yang dilakukan kecuali kondisi emergency.
“Terdeteksi dengan cepat, petir menyambar mengenai SUTT (Saluran Udara Tegangan Tinggi) 150 kV Pamekasan-Gulukguluk pada Kamis (28/12) sehingga diperlukan adanya tindak lanjut pekerjaan agar tidak menimbulkan gangguan dalam menyalurkan listrik ke pelanggan," ungkap Amiruddin.
Menurut Amiruddin, PLN berkomitmen merespon cepat potensi timbulnya gangguan kelistrikan pada pelanggan. Oleh karenanya berbagai penanganan dipersiapkan dengan baik oleh tim, agar langkahnya tepat, sistem kelistrikan tetap andal, standar keamanan harus terjaga sehingga keselamatan team dalam penyelesaian pekerjaan terjamin aman.
“Kondisi sistem kelistrikan selalu dalam pemantauan, apalagi dalam keadaan hujan disertai dengan petir, sehingga kondisi tower terkena petir seperti ini dapat dengan cepat terdeteksi," terang Amiruddin.
Amiruddin juga menekankan bahwa semua pekerjaan emergency selama masa siaga tidak akan mengganggu pasokan listrik untuk pelanggan.
“Pekerjaan penggantian isolator pada SUTT 150 kV Pamekasan – Gulukguluk tower 40 dilakukan dalam keadaan bertegangan, artinya selama petugas mengganti bagian yang rusak, aliran listrik di saluran Udara masih ada. Sehingga energi terselamatkan sebesar 29,81 MW dan pekerjaan PLN tidak mengganggu aktivitas pelanggan", lanjut Amiruddin menjelaskan.
Pekerjaan penggantian Isolator Phasa R dan perbaikan pentanahan top grounding pada SUTT 150 kV Pamekasan – Gulukguluk T.40 ini berhasil diselesaikan 7 orang personil PDKB (Pasukan Dalam Keadaan Bertegangan) Unit Pelaksana Transmisi (UPT) Gresik selama kurang dari 2 jam mulai pukul 12.54 WIB hingga 14.23 WIB.