Suarajatim.com - PT Mitra Pinasthika Mulia (MPM Honda Jatim), distributor sepeda motor Honda wilayah Jatim & NTT, kembali menunjukkan komitmennya dalam menjalankan tanggung jawab sosial perusahaan melalui program MPM Berbagi. Dalam upaya memberikan dampak positif pada masyarakat dan lingkungan, MPM Honda Jatim mendorong karyawannya untuk berkontribusi melalui program Employee Volunteering.
Employee Volunteering merupakan inisiatif di mana karyawan secara sukarela terlibat dalam berbagai kegiatan sosial dan lingkungan yang sesuai dengan visi perusahaan untuk menciptakan dampak positif dalam kehidupan, dengan fokus pada mobilitas yang cerdas dan integrasi sosial.
Dalam kolaborasi dengan Habitat for Humanity Indonesia, program CSR ini diarahkan untuk membangun rumah layak huni dan memperbaiki rumah yang tidak memenuhi standar kelayakan di Desa Sooko, Kabupaten Gresik. Acara ini juga menjadi bagian dari upaya internalisasi credo MPM, yang mencakup progressive thinking, active ownership, dan collaboration.
Kegiatan ini akan dilaksanakan secara bertahap, dengan tahap 1 pada tanggal 16 September 2023, tahap 2 pada tanggal 23 September 2023, dan tahap terakhir pada tanggal 21 Oktober 2023. Selain melibatkan karyawan MPM Honda Jatim, kegiatan ini juga melibatkan berbagai pihak, termasuk pemerintah daerah dan masyarakat setempat. Total 60 peserta bergabung dalam kegiatan ini.
Rita Djohar, HR & GA Division Head MPM Honda Jatim, berbagi pandangannya tentang Employee Volunteering, "Kegiatan Employee Volunteering sudah kami inisiasi sejak tahun lalu. Kami berharap melalui kegiatan ini dapat menciptakan sinergi antara Employee Volunteering dan program-program CSR yang lain, sehingga dampak yang lebih besar dan berkelanjutan dapat tercapai. Ini juga merupakan salah satu cara kami untuk mewujudkan nilai inti perusahaan, yaitu Collaboration dan Teamwork. Bersama-sama, kami dapat menciptakan perubahan positif dan meningkatkan dampak sosial."
MPM Honda Jatim terus berupaya memberikan manfaat kepada masyarakat melalui program MPM Berbagi dengan menyalurkan bantuan dan donasi melalui berbagai kegiatan. Program ini bertujuan tidak hanya untuk membantu meringankan beban masyarakat, tetapi juga untuk menjaga kesehatan selama masa adaptasi kebiasaan baru. Bantuan tersebut mencakup berbagai elemen masyarakat, seperti tenaga medis, veteran, penyandang disabilitas, anak yatim piatu, serta tenaga pengajar.