- Demi meningkatkan keandalan penyaluran listrik di Madura, PLN melakukan energize SUTT 150 kV Giltimur-Bangkalan.
Bangkalan, Suarajatim.com - PLN berhasil memberi tegangan pertama (energize) pada SUTT (Saluran Udara Tegangan Tinggi) 150 kV Gilitimur - Bangkalan pada Senin (26/5). Hal ini dilakukan demi mendukung perekonomian masyarakat di Pulau Madura melaui sistem kelistrikan yang mumpuni.
“Rekonduktoring pada SUTT 150 kV Gilitimur-Bangkalan berhasil diselesaikan dengan mengganti konduktor untuk menambah kapasitas kemampuan penyaluran evakuasi daya yang sebelumnya sebesar 645 A menjadi 1280 A. Pekerjaan berhasil selesai tidak lebih dari 3 pekan sejak pertengahan Mei lalu, dan berhasil energize tepat waktu," terang Didik Fauzi Dakhlan selaku General Manager PLN Unit Induk Transmisi Jawa Bagian Timur dan Bali (UIT JBM).
Adapun rekonduktoring pada SUTT 150 kV Gilitimur-Bangkalan memiliki panjang lintasan 16,34 kms dengan total 51 tower. Dengan ini, keandalan sistem kelistrikan dan fleksibilitas sistem kelistrikan di Jawa Timur khususnya di Pulau Madura bisa semakin andal.
“Selama pekerjaan berlangsung, penyaluran listrik untuk warga tetap normal. Tidak mengganggu aktivitas perekonomian warga di Madura. Untuk menambah kapasitas penyaluran energi listrik yang lebih besar ini, sudah lebih dulu dilakukan rangkaian pengujian peralatan (commissioning) yang ditandai dengan terbitnya Rekomendasi Laik Bertegangan (RLB) sebelum kemudian diberikan tegangan pertama. Selama pekerjaan berlangsung, PLN terus mengedepankan prinsip K3 (Kesehatan dan Keselamatan Kerja) sehingga berhasil diselesaikan dengan zero accident,” tutur Didik.
Saat ini, PLN UIT JBM tengah mengerjakan rekonduktoring dan uprating SUTT 150 kV Gilitimur - Ujung, sebelum dapat diberikan tegangan pertama sehingga keandalan kelistrikan nantinya semakin optimal.