- Penipu punya seribu akal untuk mendapat keuntungan berlimpah dari semua lini transaksi online. Bahkan marketplace sekelas Amazon saja bisa dibikin rugi miliaran dolar. Ini modusnya.
Suarajatim.com - Sebuah video viral di Youtube yang mengatakan bahwa Amazon rugi miliaran dolar karena penipuan. Selain Amazon, penipuan ini juga merugikan para pedagang online yang berjualan di marketplace tersebut.
Pengusaha Ricki Ichsan membagikan hasil analisisnya dalam akun Instagram @rickyichsan. Menurutnya motif penipuan ini patut dipahami dan diwaspadai oleh para pelaku bisnis online di Indonesia jika tak mau rugi bandar.
"Penipuan ini mengunakan dua strategi. Pertama, penipu membuat orderan menggunakan kartu kredit palsu, dan menyertakan alamat abal-abal semisal hotel Airbnb," ungkapnya.
Lebih lanjut, Ricky mengungkapkan bahwa nantinya orang yang menerima akan menghindar karena merasa tidak pernah memesan. Setelahnya, penipu akan mengaku tidak menerima barang, lalu meminta refund. Strategi ini biasa dipakai untuk melakukan penipuan pada barang-barang murah.
"Sementara untuk barang yang mahal, penipu juga akan melakukan order, bedanya kemudian barang diterima. Namun si penerima akan mengadu bahwa barang yang dikirim rusak atau tidak sesuai. Selanjutnya pembeli akan meminta retur atau refund," lanjut Ricki.
Nantinya, barang yang dikembalikan ke penjual sudah dalam kondisi ditukar dengan barang palsu yang harganya jauh lebih murah. Dari sanalah penipu mendapat untung besar.
"Para pebisnis online harus lebih hati-hati, karena bisa saja penipuan jenis ini juga sudah dipraktikkan di Indonesia namun belum terungkap," pungkas Ricki.