Sekretaris Kementerian BUMN Tinjau Langsung Kesiapan PLN di KTT ASEAN Labuan Bajo

  • Tim Kementerian BUMN melakukan peninjauan langsung terhadap Command Center PLN di Labuan Bajo demi pastikan keandalan listrik sepanjang KTT ASEAN lancar tanpa gangguan.

Labuan Bajo, Suarajatim.com - Sekretaris Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Susyanto turut memantau langsung upaya pengamanan pasokan listrik selama Konferensi Tingkat Tinggi (KTT ASEAN) ke-42 di Labuan Bajo, NTT, 9-11 Mei 2023. 


Susantyo mengunjungi Pos Komando atau Command Center kelistrikan KTT ASEAN di Labuan Bajo pada Rabu (10/5).


"BUMN punya peranan penting dalam mendukung kegiatan-kegiatan semacam ini, seperti G20 di Bali kemarin. Di sini yang utamanya memang keandalan listrik, jadi hadirnya PLN sangat penting," kata Susyanto.


Saat peninjauan, Susyanto memastikan berbagai aspek kesiapan PLN, mulai dari pembangkit, jaringan transmisi dan distribusi, hingga kondisi Uninterruptible Power Supply (UPS), Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di lokasi Command Center kelistrikan KTT ASEAN.


Dalam kunjungan tersebut, Susyanto disambut langsung oleh Direktur Distribusi PLN, Adi Priyanto dan Direktur Transmisi dan Perencanaan Sistem PLN, Evy Haryadi.


"Tadi kita melihat bagaimana kekuatan PLN dalam mendukung acara internasional ini, terutama untuk di zona-zona penting, seperti Hotel Meruorah, Ayana, lalu juga Golo Mori, dan sebagainya," kata Susyanto.


Lebih lanjut Susyanto memastikan infrastruktur kendaraan listrik yakni SPKLU untuk KTT ASEAN di Labuan Bajo dalam keadaan siap.


"Tadi saya sudah lihat monitoring SPKLU di command center. Karena jarak mobilisasi kendaraan dekat dan jumlah SPKLU yang ada juga sudah sangat cukup, bahkan ditambah petugas yang bersiaga 24 jam, saya rasa semuanya sudah berjalan dengan sangat baik," katanya.


Susantyo juga mengapresiasi kesiapan optimal yang dilakukan PLN. Menurutnya peran BUMN sangat penting, apalagi jika dilihat dari fungsinya yaitu menciptakan creating value dan peningkatan ekonomi bagi masyarakat Indonesia.


"Terima kasih kepada seluruh personel siaga PLN yang telah menyiapkan segala sesuatunya dengan baik. Ini jadi bagian terpenting untuk menunjukkan brand image kita sebagai BUMN tentunya kepada pemerintah dan kepada masyarakat secara luas," kata Susyanto.


Direktur Utama PT PLN (Persero) Darmawan Prasodjo kembali menjelaskan bahwa pada KTT ASEAN ini, PLN menerapkan skema listrik tanpa kedip atau Zero Down Time (ZDT) lewat pasokan berlapis. Ada tiga lapis pasokan (three lines of defence) untuk 12 lokasi  utama. Lapis pertama, PLN menggunakan 70 unit UPS. Di lapis kedua, UPS dihubungkan ke jaringan kelistrikan PLN dengan keandalan tingkat tinggi. Sementara, pada lapis ketiga terdapat backup 31 unit genset mobile dan 35 unit gardu bergerak. 


Hingga Selasa (9/5), tercatat beban puncak tertinggi saat pelaksanaan KTT ASEAN mencapai 87,42 megawatt (MW). Untuk SPKLU telah digunakan lebih dari 1.500 kali pengisian kendaraan listrik dengan total daya sebesar 11.512 kWh.

LihatTutupKomentar