- Sigit Priawan Djokosoetono, CEO Bluebird yang tengah viral lantaran menyamar jadi supir taksi, merupakan generasi ketiga pendiri Blue Bird sekaligus saudara kandung Indra Priawan Djokosoetono, suami Nikita Willy.
Jakarta, Suarajatim.com - Belakangan viral di media sosial aksi Direktur Utama PT Blue Bird, Sigit Priawan Djokosoetono, yang menyamar menjadi sopir taksi dalam sehari.
Bak sopir taksi sungguhan, ia mengenakan seragam lengkap dengan papan nama pada mobil yang dikendarainya.
Sigit mengaku melakukan hal ini demi memahami kondisi penumpang dan para sopir taksi di lapangan.
Ternyata, Sigit Priawan Djokosoetono, merupakan kakak ipar dari artis cantik Nikita Willy. Ia merupakan generasi ketiga pendiri Blue Bird.
Sigit menempati posisi Direktur Blue Bird sejak tahun 2012. Lalu, berdasarkan hasil pertemuan RUPS (Rapat Umum Pemegang Saham) tahun 2021 lalu, dirinya ditunjuk sebagai Direktur Utama PT Blue Bird Tbk .
Ditilik dari akun Linkedin miliknya, Sigit merupakan lulusan Teknik Mekanik Universitas Trisakti pada tahun 1993. Ia melanjutkan pendidikan Master Administrasi Bisnis dari Simon School of Business University of Rochester, New York, United States pada tahun 1997.
Pada tahun 2018, Sigit menempuh pendidikan Strategy Marketing Sales Management di Harvard Business School Executive Education.
Meski merupakan keturunan langsung dari Mutiara Siti Fatimah Djokosoetono yang merupakan pendiri Blue Bird, Sigit tak serta merta diberi karpet merah. Ia memulai karier dari posisi bawah yakni sebagai petugas penerima telepon (call center) Blue Bird pada tahun 1990-an. Namun dari sanalah dirinya belajar memahami layanan Blue Bird serta cara menangani konsumen.
Ia kemudian mulai nyemplung ke beragam divisi seperti komersial hingga layanan non-taksi. Sigit juga sempat mengawasi operasional di pangkalan hingga bandara.
Sigit kemudian menduduki posisi Manajer Operasi Senior dari tahun 2001 sampai 2007. Lalu terus menanjak hingga menempati posisi Wakil Presiden dari perusahaan Central Operations dari tahun 2007 sampai 2012.
Selain itu, Sigit juga sempat memegang jabatan sebagai Dewan dari Departemen Pengembangan SDM DPD Organda (Organisasi Angkutan Darat) DKI Jakarta dari tahun 2004 sampai 2009.
Kariernya terus melejit. Sigit didapuk jadi Ketua Komisaris PT Pusaka Andalan Perkasa sejak 2012 dan Hermis Consulting sejak 2013. Di tahun yang sama, Sigit juga diangkat sebagai salah satu direktur Blue Bird.
Sigit juga sempat memegang beberapa jabatan penting di cabang-cabang Blue Bird Group. Diantaranya Komisaris PT Pusaka Prima Transport sejak tahun 2001, PT Prima Sarijati Agung sejak tahun 2002, PT Silver Bird sejak tahun 2003, PT Pusaka Buana Utama sejak 2010, PT Pusaka Niaga Indonesia sejak 2010, dan PT Pusaka Bumi Transportasi sejak 2012.
Tak hanya Blue Bird, Sigit Djokosoetono juga memegang jabatan sebagai Direktur Presiden PT Pusaka Nuri Utama sejak tahun 1997 dan PT Luhur Satria Sejati Kencana sejak 2012.
Sigit juga memperlihatkan kepedulian terhadap seluruh pekerjanya dengan meluncurkan sejumlah program yang merangkul para pekerjanya. Beberapa diantaranya yakni umroh gratis dan beasiswa bagi anak pengemudi taksi di Bluebird.