Anies Disebut Tak Respon Undangan May Day, Presiden Partai Buruh Ngaku Lupa Ngundang

  • Presiden Partai Buruh, Said Iqbal secara vokal mengatakan Anies Baswedan tidak mengonfirmasi sama sekali undangan peringatan hari buruh 2023. Namun, tangan kanan Anies memberi pernyataan yang berbeda.

Jakarta, Suarajatim.com - Peringatan Hari Buruh Internasional digelar pada Senin (1/5/2023). Tak kurang dari 50 ribu buruh melakukan long march di sejumlah titik seperti Balai Kota, Istana Merdeka, Gedung Mahkamah Konstitusi (MK), hingga berkumpul di Istora Senayan dengan kegiatan "May Day Fiesta 2023".


Menuju musim Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 mendatang, Presiden Partai Buruh sekaligus Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Said Iqbal, turut mengundang beberapa bacapres. Diataranya Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan.


Namun diketahui, hingga acara berakhir, baik Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo maupun mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan tidak menghadiri kegiatan tersebut.


"Rencananya capres ada dua yang mau hadir. Tapi entah kenapa tiba-tiba kok hilang suaranya. Kalau dia nggak mau didukung Partai Buruh, silakan, buruh ada cara sendiri," tutur Said.


Berdasarkan keterangan Said saat konfrensi pers Hari Buruh di Istora Senayan, Ganjar Pranowo mengonfirmasi tidak hadir dengan alasan agenda partai. Sementara Anies Baswedan tidak memberi respon sama sekali.


"Bagi Partai Buruh dia mau hadir atau tidak hadir tidak penting, kalau mereka mendekati konstituen buruh ada 24 juta di Partai Buruh itu peluang buat mereka, tapi kalau mereka mau tunduk sama parpol, itu urusan mereka," ujar Said. 


Saat disinggung soal Prabowo Subianto, Said mengaku tidak mengundang Menteri Pertahanan tersebut lantaran isu persetujuan Rancangan Undang-Undang (RUU) Ombinus Law Cipta Kerja. "Nanti kami mau minta klarifikasi lagi ke Pak Prabowo benar nggak seperti itu," katanya.


Namun di kesempatan berbeda, pihak Anies Baswedan melalui Naufal Firman Yursak selaku tim medianya membantah pernyataan Said yang secara vokal mengatakan Anies tidak merespon undangan dari serikat buruh. Dikutip dari cuitan di Twitter, Naufal mengaku tidak pernah menerima undangan May Day.

"Pak Anies maupun timnya tidak pernah mendapatkan undangan dari KSPSI maupun Partai Buruh. Juga tidak pernah dihubungi oleh mereka," kata Naufal pada Selasa (2/5/2023).


"Jadi, kalau Said Iqbal bilang Pak Anies tidak memberikan respons, itu karena kami tidak pernah diinfokan apapun oleh dia terkait agenda buruh 1 Mei 2023," tambanya lagi.


Lebih lanjut Naufal mengatakan bahwa Anies Baswedan sudah menghubungi Said Iqbal secara langsung mengenai hal ini. Berdasarkan keterangannya, Said menyampaikan permintaan maaf lantaran pernyataannya keliru.


"Pak Anies sudah hubungi Said Iqbal. Lalu Said minta maaf dan bercerita kalau dia sakit sehingga lupa tidak mengecek ulang. Ternyata undangan untuk Pak Anies tidak dikirimkan," imbuh Naufal.

LihatTutupKomentar