- PLN Unit Induk Transmisi Jawa Bagian Timur dan Bali melakukan pemeliharaan infrastruktur kelistrikan berkala denganmengganti isolator T.16 yang merupakan penyuplai listrik ke wilayah Segoromadu - Cerme.
- Hal ini dikhususkan karena banyaknya pelanggan industri yang berada di kawasan tersebut.
Gresik, Suarajatim.com - PLN Unit Induk Transmisi Jawa Bagian Timur dan Bali (UITJBM) melalui Unit Pelaksana Transmisi Bali (UPT Gresik) melakukan pemeliharaan infrastruktur kelistrikan demi meningkatkan keandalan sistem. Pemeliharaan tersebut berlangsung selama dua hari dimana pekerjaan yang dilakukan meliputi penggantian atau pemeliharaan isolator pada T.16 yang merupakan penyuplai listrik ke wilayah Segoromadu - Cerme.
PLN memiliki pelanggan industri yang cukup banyak di kawasan Kabupaten Gresik dan Kota Surabaya. Contohnya PT. Semen Indonesia, PT. Barata Steel, dan PT. Maspion. Oleh karenanya, demi mendukung keberlangsungan bisnis pelangganya, PLN terus menyokong sistem kelistrikan yang andal.
“Kami sadar bahwa pelanggan industri di Jawa Timur ini cukup banyak sehingga kontinuitas penyaluran listrik kepada pelanggan harus diperhatikan. Bisa dibayangkan berapa banyak kerugian yang dialami oleh pelanggan industri jika suplai listrik mengalami gangguan. Mereka harus menghidupkan mesinnya dari nol kembali sehingga memakan waktu yang lama," kata General Manager PLN UIT JBM Didik F. Dakhlan.
Lebih lanjut, Didik juga menjelaskan bahwa PLN mengerahkan tim Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan (PDKB) sebanyak lima persnonel untuk melakukan penggantian isolator sehingga tidak menyebabkan pemadaman di sisi pelanggan.
“Tim PDKB awalnya melakukan clim up secara berkala untuk melihat isolator yang sudah tidak optimal dan perlu dilakukan perbaikan. Dengan dilakukannya pekerjaan tanpa padam, PLN berhasil menyelamatkan energi sebesar 90.000 watt," terang Didik.
Dengan demikian, PLN dapat meningkatkan keandalan sistem transmisi dan mencegah terjadinya gangguan dari internal.