Sabtu, 14 November 2020
Dahlan Iskan membuka lomba mural di cafe Prajurit Surabaya, Suarajatim.com - Untuk memfasilitasi kreatifitas para seniman mural sekaligus rangkaian Peringatan Hari Pahlawan, Cafe Prajurit Surabaya yang berlokasi di kawasan Adityawarman, menggelar Mural Competition selama 2 hari, Sabtu-Minggu (14-15/11).
Dibuka secara resmi oleh Dahlan Iskan, Mantan Menteri BUMN, lomba mural ini diikuti oleh 31 peserta.
Tak hanya dari Surabaya, namun ada juga peserta yang berasal dari Magelang.
Antusiasme para peserta sendiri terlihat saat panitia terpaksa harus menolak mengingat kuota yang terbatas.
"Kami hanya ada space 31 tembok ukuran 2,5 X 2,5 meter. Sedangkan peserta yang mendaftar, lebih dari itu," kata Deva Wisena Ciptawan, Ketua Panitia Mural Competition 2020, saat ditemui di lokasi acara, Sabtu (14/11).
Mengusung 2 tema yang bebas dipilih oleh para peserta yakni Pahlawan Masa Kini atau Kita Indonesia, para peserta berlomba menyuguhkan hasil mural yang maksimal.
Seno Utomo, seniman mural asal Semarang, meski usianya sudah 75 tahun, namun dia bersemangat untuk mengikuti event ini.
Baca: IBIS Surabaya City Center
Konsep yang ditampilkannya yakni Pahlawan Masa Kini, dimana ia menggambarkan sosok tentara dan tenaga medis yang berjuang di masa pandemi Covid-19 seperti sekarang ini.
Tema berbeda ditampilkan Sanusi, seniman mural asal Sampang yang mengusung "Kita Indonesia", dimana ia menggambarkan sosok pria asal Papua.
"Karena terkadang kita lupa bahwa Papua itu adalah bagian dari Indonesia juga. Harapan saya, agar pemerintah tidak melupakan untuk pembangunan dan peningkatan ekonomi disana," harap Sanusi yang masih berusia 25 tahun.
Sementara itu, dalam sambutannya saat membuka secara resmi "Mural Competition", Dahlan Iskan, mengapreasi keberadaan seniman mural, termasuk pihak management yang berkomitmen akan mengakomodir kreativitas para seniman mural dengan menggelar event lomba tiap 6 bulan sekali ke depannya.
"Keren, saya dukung," ujar mantan Menteri BUMN ini.
Ditambahkan Daniel Lukas Rorong, selaku Head Public Relation and Promotion Cafe Prajurit, bagi para juara, selain berhak membawa hadiah uang tunai total 20 juta, juga akan dikontrak untuk menghias bagian bangunan lain dari Cafe Prajurit dengan konsep mural juga.
Baca: Kebab Baba Rafi
"Intinya, tempat ini (Cafe Prajurit) nantinya akan dipenuhi lukisan dengan konsep mural untuk tiap dindingnya," bocor Daniel.
Cafe Prajurit sendiri, rencananya akan dibuka untuk umum pada 25 Desember 2020 mendatang.
Mengusung konsep bangunan full kontainer sejumlah 37, selain disediakan pujasera dan cafe, juga akan ada spot foto yang instagramable.(*)