Eri dan Armudji pasangan calon nomor urut 1 (foto:istimewa) |
Andik Peneliti PusdeHAM lebih lanjut mengatakan, survei ini dilaksanakan sejak awal Oktober 2020 dengan jumlah responden 1.000 orang dan margin of error kurang-lebih tiga persen. Sampel diambil dari seluruh kecamatan di Kota Surabaya dengan metode sampling acak bertingkat.
“Sebenarnya Eri-Armudji ini kan bisa dibilang relatif baru, kalah start-lah dibanding Pak Machfud yang sudah gebyar sejak awal tahun. Tapi dari hasil survei terlihat, kesolidan dan beberapa faktor lain tampak menonjol sehingga Eri-Armudji bergerak menyalip Pak Machfud setelah diumumkan,” ujar Andik dikutip dari suarasurabaya.net, Minggu (25/10/2020).